• Senin, 18 April 2022
  • 10.00

Haikal, seorang anak SMA bersurai coklat, sedang terhanyut oleh pikirannya selagi menatap kosong langit yang berada di luar jendela. Entah apa yang dipikirkannya, pemuda itu tiba-tiba teriak sambil menggerutu.

“Aaaaaaa! Mana mungkin aku bisa melakukannya!” sontak seisi kelas menatapnya dan tertawa lepas.

“Hahahaha, Haikal, kamu kesambet apaan? lagi-lagi kamu pasti mikirin mimpi kamu yang gak bakal terwujud itu,” ucap salah satu murid yang ada di kelas.

Haikal tersadar apa yang baru saja terjadi, lalu dia menunduk malu menyembunyikan wajah nya yang sudah memerah seperti kepiting rebus. Ia terkesiap ketika ada orang yang menepuk pundaknya, lalu ia menoleh dengan keadaan berkeringat dingin karena orang yang menepuknya itu adalah guru yang sedang mengajar di jam pelajaran itu,

“Hehe, ada apa pak?” tanya Haikal dengan gugup.

“Haha hehe haha hehe! Kamu udah saya bilangin kalo di pelajaran saya jangan melamun! Sebentar lagi udah mau ujian, belajar yang serius! Nilai kamu tuh rendah sekali, mau jadi apa kamu nanti, ha?” bentak guru itu pada Haikal, yang membuat seisi kelas bungkam.

Haikal menunduk selagi dimarahi guru itu. Selesai guru itu mengomel, tiba-tiba bel istirahat berbunyi nyaring mengisi seisi kelas. Guru itu menghela napas panjang dan membubarkan kelas. Murid-murid langsung berhamburan keluar kelas untuk pergi ke kantin. Haikal pun juga ikut keluar kelas menuju kantin bersama dua orang sahabatnya yang bernama Dimas dan Mahen. Mereka bertiga sudah berteman sejak SD di kelas yang sama selama enam tahun berturut-turut. Mimpi mereka bertiga pun sama, yaitu menjadi seorang penyanyi terkenal yang bisa menghibur banyak orang melalui nyanyiannya.

 

Sesampainya di kantin, mereka bertiga langsung mencari tempat duduk. Suasana kantin kini sangat ramai oleh siswa-siswi yang sudah mengantri untuk makan siang. Kemudian, Dimas beranjak meninggalkan dua orang sahabatnya untuk memesan makanan, tetapi ditahan oleh Mahen.

“Nitip dong, aku pesen nasi goreng sama jus alpukat, ya!” kata Mahen.

“Aku juga dong, gado-gado satu sama minumannya es teh,” saut Haikal.

“huft… ok,” Dimas menghela napas panjang, lalu meninggalkan dua sahabatnya itu.

Setelah penampakan Dimas hilang dari pandangan mata Mahen, ia mengeluarkan handphone-nya, kemudian mengecek notifikasi yang masuk beberapa saat yang lalu. Notifikasi itu berasal dari staff audisi agensi LSM Entertainment yang berisi pengumuman mengenai pemuda yang lolos untuk menuju babak selanjutnya. Haikal, yang berada di sampingnya, ikut mengecek handphone-nya untuk mengetahui apakah dia lolos atau tidak. Akan tetapi, Haikal tiba-tiba berlari meninggalkan sahabatnya yang berada di kantin sambil menutupi wajahnya yang menangis. Dimas yang baru saja balik setelah memesan makanan terlihat kebingungan ketika melihat Haikal berlari melawati koridor kelas. Dimas menaruh nampan yang berisikan makanan mereka bertiga di atas meja, lalu duduk berseberangan dengan Mahen.

“Itu si Haikal kenapa? Kok dia kabur?” tanya Dimas kepada Mahen dengan penasaran.

“I-itu… Haikal enggak lolos audisinya tapi kita lolos,” kata Mahen.

Mata Dimas terbelalak ketika mendengar perkataan Mahen. Dimas tidak tahu harus senang atau sedih. Ia tahu bahwa Haikal dari kecil sangat bermimpi menjadi seorang penyanyi dan ia juga tahu bahwa perjuangan Haikal mengikuti audisi ini tidak mudah.

Di samping itu, ada Haikal yang sedang berlari menuju atap sekolah karena tempat itu sepi. Sesampainya ia di atap sekolah, ia menangis sejadi-jadinya seakan besok dunia akan hancur. Di sela tangis, Haikal bergumam.

“Pa, maafin Haikal karena gak bisa seperti Papa dan gak bisa nepatin janji Haikal,” gumam Haikal sambil terisak-isak.

Tiba-tiba terdengar langkah kaki yang mengarah ke Haikal. Dengan cepat, Haikal menghapus air matanya dan berbalik untuk mengetahui siapa pemilik suara langkah kaki itu. Ternyata, itu adalah suara langkah kaki milik kedua sahabatnya, Dimas dan Mahen. Mereka berdua langsung berlari kecil mendekati Haikal dengan raut wajah khawatir.

“Haikal, kamu ga papa?” kata Mahen, tetapi tidak dijawab oleh orang yang ada di hadapannya.

“Haikal, tetep semangat ya! Aku bakalan tetep dukung kamu kok. Masih ada jalan lain buat jadi penyanyi. Jadi, jangan patah semangat,” ujar Dimas yang berusaha menenangkan dan menghibur Haikal.

Haikal lagi-lagi tidak menjawab ucapan sahabatnya. Sekarang, suasana di atap sekolah hening; tidak ada lagi yang membuka mulut; hanya terdengar suara hembusan angin. Di tengah kesunyian itu, terdengar dering telepon dari saku celana Haikal yang membuat Haikal tersadar dari lamunannya dan segera mengangkat telepon itu.

“Halo, apakah ini dengan Haikal?” tanya orang yang ada di seberang telepon.

“Iya, ini siapa ya? Ada keperluan apa?” jawab Haikal dengan kebingungan.

“Saya staff dari agensi BSH Entertainment ingin merekrut anda menjadi artis di agensi kami karena suara anda sangat cocok dengan ciri khas agensi kami. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan besok datang ke gedung BSH Entertainment. Semoga anda bisa mempertimbangkan tawaran ini. Terimakasih,” ucap panjang lebar orang itu lalu mengakhiri panggilan itu.

Kini Haikal terpaku diam tidak bisa berbicara sepatah kata pun karena terlampau senang. Sedangkan dua orang sahabatnya kebingungan dengan tingkah Haikal yang sedang senyum-senyum tidak jelas.

“Dia kenapa sih? Wajah nya aneh. Emang nya siapa sih yang nelpon?” tanya Mahen.

“Haikal? Hei! Jawab dong!” ujar Dimas sambil menggoyangkan tubuh Haikal.

Haikal tersadar ketika Dimas menggoyangkan tubuhnya, lalu menoleh ke arah dua orang sahabatnya itu dengan wajah tersenyum sumringah.

“Ya Allah, Aku di tawarin masuk agensi BSH Entertainment yang terkenal itu loh! Katanya suaraku pas sama ciri khas agensi nya. Seneng banget ya Allah,” ucap Haikal antusias.

“Syukur deh kalo gitu. Semangat ya! Ayo kita berjuang bersama-sama!” ujar Dimas.

“Iya. Pokoknya kita bertiga harus jadi penyanyi terkenal dan sukses. Harus janji ya!” ucap Mahen sambil mengeluarkan jari kelingking nya.

“Iya janji!” balas Haikal dan Dimas bersamaan.

 

Beberapa tahun kemudian

 

Di sebuah tempat ziarah, ada pemuda yang sedang menaburkan bunga ke atas makam seseorang.

“Pa, sekarang aku udah sukses sebagai penyanyi. Aku sudah bisa menempati janjiku kepada Papa. Semoga aku udah bisa bikin Papa bangga sama aku,” ucap pemuda itu.

Selesai berziarah, pemuda itu mendapatkan panggilan telepon dan segera mengangkatnya.

“Halo, Haikal, kamu jadi dateng kan buat syuting sama aku dan Mahen?” tanya se sosok pemuda dari seberang telepon.

“Jadi kok. Oh ya Dimas, nanti jadi kan habis syuting kalian bakalan dateng kerumah aku?” jawab pemuda itu.

“Tentu jadi dong. Cepet dateng ya! Mahen nanyain mulu tuh,” ujar pemuda di seberang telepon.

“Iya, sampai nanti,” jawab pemuda itu, lalu mematikan teleponnya.

“Bye pa, lain kali aku dateng lagi bawa Dimas dan Mahen,” ucap pemuda itu dengan tersenyum.

 

Tamat.

 

 

 

 

 

 

  • Senin, 11 April 2022 s.d Senin, 25 April 2022
  • 07.30-09.30

Pelaksanaan Ujian Madrasah (UM) MTs. Al Kautsar dimulai pada hari Senin, 11 April 2022. Ujian Madrasah ini diikuti oleh peserta didik kelas IX yang dijadwalkan akan berlangsung sampai dengan tanggal 25 April 2022. Lokasi Ujian Madrasah ini dilakukan di Gedung 1 & 2 MTs. Al Kautsar. Tujuan dari pelaksanaan ujian madrasah untuk mengukur capaian kompetensi peserta didik pada akhir jenjang pendidikan di MTs. Al Kautsar. Selain itu, ujian madrasah ini sebagai salah satu persyaratan untuk penentuan kelulusan peserta didik setelah mengikuti kegiaan pembelajaran yang dilakukan.
Kegiatan ujian madrasah ini dilakukan secara Pertemuan Tatap Muka (PTM) dan tentunya menerapkan protokol kesehatan yang berlaku. Sistem yang digunakan dalam pelaksanaan ujian madrasah di MTs. AL Kautsar dengan menggunakan CBT (Computer Based Test) untuk Full Day Class dan Tahfiz. Sementara untuk kelas Reguler pelaksanaan ujian madrasah ini berbasis kertas dan pensil. Selama pelaksanaannya pihak sekolah memberikan fasilitas yang memadai untuk kelancaran dari kegiatan ujian madrasah ini. Mulai dari menyediakan laptop untuk kelas Tahhiz & FDC serta alat tulis untuk kelas reguler.
Dalam pelaksanaan ujian madrasah ini diharapkan para peserta didik kelas IX mendapatkan hasil yang baik sesuai dengan apa yang diharapkan. Dan. perlu disadari pula bahwa prestasi memang penting namun kejujuran lebih diutamakan. Semoga para peserta didik kelas IX MTs. AL Kautsar menyadari hal tersebut sehingga mereka merasa puas dan bangga atas hasil yang diperolehnya.

Laporan Hasil Penilaian tengah Semester genap & Smart Parenting
  • Sabtu, 26 Maret 2022
  • 08.00-12.30

Hasil Laporan Penilaian Tengah Semester Tahun Pelajaran 2021/2022 Semester Genap telah diserahkan kepada orang tua/wali peserta didik pada hari Sabtu, 26 Maret 2022
sebagai bahan pertimbanTengah Semester (PTS) sebelumnya telah dilaksanakan pada tanggal 7 s.d. 12 Maret 2022. Kegiatan PTS kali ini hanya diikuti oleh peserta didik kelas VII & VIII. Berdasarkan hal tersebut maka laporan hasil PTS hanya diberikan kepada orang tua/ wali peserta didik pada kelas tersebut.

Penilaian Tengah Semester (PTS) yang telah dilaksanakan untuk mengukur pencapaian peserta didik setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran selama setengah semester. Hasil dari PTS ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi guru dalam menggunakan metode belajar yang akan diterapkan untuk setengah semester berikutnya. Selain itu, semoga saja dengan diberikannya hasil PTS ini dapat membuat peserta adidik menjadi lebih semangat dalam mengikuti kegiatan pembelajaran berikutnya.

Pada pembagian laporan hasil PTS kali ini ada hal yang membedakannya. Sebelum pembagian laporan hasil PTS, orang tua/ wali peserta didik yang hadir terlebih dahulu kegiatan Smart Parenting dengan tema “Yuk Pahami Pola Pengasuhan Anak di Era Digital”. Dalam kegiatan yang bekerja sama dengan komite MTs. Al Kautsar mendatangkan Psikolog Hikmelia Dwi Sundari, M.Psi. sebagai narasumber.dalam acara smart parenting tersebut.
Orang tua / wali peserta didik yang hadir memberikan respon yang positif terhadap kegiatan tersebut. Hal ini dibuktikan dari antusiasnya mereka selama acara smart parenting berlangsung, banyak para wali peserta didik yang bertanya pola asuh seperti apa yang tepat untuk buah hati mereka yang sudah masuk usia remaja awal, bahkan sampai akan berlanjut dengan via whatsapp setelah acara smart parenting selesai.

Semoga kegiatan smart parenting ini, bisa memberikan pencerahan dalam memberikan pola asuh terbaik untuk anak. Amiiiin

Al Kautsar Hebat, Bermartabat dan Juara

PTS (Penilaian Tengah Semester) dan TO 2 (Try Out) MTs Al Kautsar
  • 7 Maret 2022 s.d. 12 Maret 2022
  • 07.00-11.00

Memasuki pertengahan semester genap di tahun pelajaran 2021/2022, peserta didik MTs. Al Kautsar harus mengikuti kegiatan Penilaian Tengah Semester (PTS). Kegiatan ini merupakan evaluasi terhadap proses belajar mengajar yang diadakan pada pertengahan semester untuk mengetahui pencapaian KKM dari Kompetensi Dasar (KD) yang telah disusun dalam program semester. Bila hasil evaluasi di bawah standar KKM yang telah ditetapkan. Maka dapat diambil langkah-langkah perbaikan pada setengah semester berikutnya. Dengan adanya kegiatan Penilaian Tengah Semester (PTS) ini, maka berbagai macam kendala yang ada pada saat kita memerlukan pencapaian KKM dengan menyeluruh dan cepat dapat diatasi. Selain hal tersebut, kegiatan Penilaian Tengah Semester (PTS) ini dapat memberi motivasi kepada peserta didik untuk belajar lebih giat lagi dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran.

Kegiatan Penilaian Tengah Semester (PTS) ini direncanakan akan dilaksanakan dari tanggal 7 Maret 2022 s.d. 12 Maret 2022. Peserta didik yang mengikuti kegiatan Penilaian Tengah Semester (PTS) hanyalah peserta didik kelas VII & VIII. Sementara untuk peserta didik kelas IX pada tanggal yang sama mengikuti kegiatan Try Out ke-2. Kegiatan Try Out ini untuk mengasah keterampilan peserta didik kelas IX dalam mengerjakan soal-soal yang berkaitan dengan materi pelajaran yang akan diujikan. Soal-soal Try Out ini dibuat berdasarkan SKL sehingga peserta didik kelas IX dapat sekaligus berlatih mengerjakan soal Ujian Madrasah (UM) yang akan datang.

Kegiatan Penilaian Tengah Semester (PTS) & Try Out ini dilaksanakan secara Pertemuan Tatap Muka (PTM) dan tentunya menerapkan protokol kesehatan yang berlaku.

Isra Miraj 1443 H MTs AL Kautsar
  • Senin, 28 Februari 2022
  • 07.30-10.30

Salah satu Hari Besar Islam yang diperingati setiap tanggal 27 Rajab ialah memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW. Tahun ini bertepatan pada hari Senin, 28 Februari 2022. Di MTs. Al Kautsar sendiri telah melaksanakan kegiatan memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW pada hari Sabtu, 26 Februari 2022. Kegiatan tersebut dilakukan secara virtual melalui Zoom Meeting. Dalam acara tersebut mendatangkan narasumber Ustadz Dudung Abdul Salam, S.Ag., M.Pd.I.

Berikut adalah ringkasan mengenai latar belakang setiap tahunnya umat islam selalu memperingati Isra Mi’raj yang dialami oleh Nabi Muhammad SAW.

Isra Mi’raj merupakan salah satu peristiwa luar biasa yang dialami oleh Nabi Muhammad SAW. Terdapat serangkaian peristiwa yang dialami Rasulullah sepanjang malam tersebut, termasuk menerima perintah salat 5 waktu. Peristiwa Isra dan Mi’raj yang dialami Nabi Muhammad SAW. Dilukiskan dalam Surah Al-Isra:1, “Maha Suci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.”

Isra dan Mi’raj itu terjadi setelah tahun kesedihan, yaitu ketika Nabi Muhammad SAW. melepas kepergian paman sekaligus pelindung beliau, Abu Thalib, juga istri tercinta, Khadijah. Isra dan Mi’raj Rasulullah tersebut bagai hiburan dari Allah ketika Nabi merasa sedih dan risau.

Isra yang bermakna perjalanan malam adalah peristiwa ketika Nabi Muhammad SAW. berangkat dari Ka’bah di Makkah ke Baitul Maqdis di Yerusalam. Jarak Makkah ke Yerusalem sekitar 1.239 kilometer yang pada sekitar 621 Masehi, normalnya ditempuh dengan perjalanan kuda atau unta sekitar sebulan. Namun, Nabi Muhammad SAW mencapainya hanya dalam semalam. Sementara itu, Mi’raj adalah peristiwa saat Nabi Muhammad dari Baitul Maqdis di Yerusalem ke Sidratul Muntaha, melewati 7 langit. Selama menapaki langit ketujuh, Rasulullah sempat bertemu dengan beberapa nabi. Rasulullah bertemu Nabi Adam di langit pertama, Nabi Isa di langit kedua, Nabi Yusuf di langit ketiga, Nabi Idris di langit keempat, Nabi Harun di langit kelima, dan Nabi Musa di langit keenam.

Selama perjalanan Nabi Muhammad SAW juga dihadapkan dengan berbagai godaan. Godaan pertama, ketika nabi ditawari meminum khamar atau susu, namun Rasulullah lebih memilih susu. Selama perjalanan Nabi Muhammad SAW juga selalu diganggu dengan panggilan dari setan, iblis dan perempuan penggoda. Sidratul Muntaha di langit ketujuh menjadi akhir perjalanan Nabi Muhammad menerima perintah Allah SWT.

Setibanya Nabi di Sidratul-Muntaha, yang merupakan simbol puncak pengetahuan yang paling mungkin dicapai makhluk. Dalam Surah an-Najm:17, digambarkan, “Penglihatannya (Muhammad) tidak menyimpang dari yang dilihatnya itu dan tidak (pula) melampauinya”. Nabi Muhammad SAW. menerima perintah salat dari Allah untuk umat Islam. Perintah yang diterima Rasulullah saat itu, yaitu berupa perintah sholat 50 waktu dalam satu hari. Namun ketika menerimanya, Nabi Muhammad SAW diperingatkan oleh Musa untuk memperhatikan kemampuan ummatnya. Maka saat itu, Nabi Muhammad SAW meminta keringanan pada Allah sehingga perintah sholat menjadi lima waktu dalam sehari. Sejak saat itulah ummat Muslim harus melakukan shalat wajib lima waktu. Kisah ini semoga dapat mempertebal keimanan dengan tidak meninggalkan shalat lima waktu yang disyariatkan.

Seluruh muslim di dunia memperingati Isra Mi’raj dengan berbagai cara, seperti memperbanyak beribadah hingga menceritakan kisah perjalanan Nabi Muhammad kepada sesama muslim lainnya. Selain itu, para umat muslim juga bisa merayakan Isra Mi’raj dengan saling memberi ucapan yang berkaitan dengan Isra Mi’raj.